Pernahkah kalian mengalami masalah dengan sistem kelistrikan pada kendaraan? salah satunya mobil/motor sulit di starter atau mungkin lampu sein dan klakson tidak mau menyala? bisa jadi salah satu penyebab masalah itu adalah aki kendaraan sobat lagi dalam keadaan yang kurang baik atau tekor tuh.
Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas bagaimana cara membuat Charger Aki Sederhana untuk mengisi ulang aki yang tekor akibat pemakaian dalam jangka panjang atau karena tidak berfungsinya dengan baik sistem pengisian ulang aki di kendaraan sobat.
Bagaimana cara mencharger/isi ulang Aki? Apakah aki bisa di charger? Jawabannya : Bisa. Aki dapat di charger atau di isi ulang karena aki memiliki lebih dari satu sel elemen (multi cells). Cara mengisi ulang aki sangat mudah, anda tinggal memasang kutub (+) charger ke (+) pada Aki, dan (-) charger pada (-) Aki.
Untuk membuat charger aki sendiri, perhatikan gambar skema di bawah ini :
Sebelumnya perlu kalian ketahui, aki merupakan salah satu komponen yang penting untuk sistem kelistrikan kendaraan. Salah satu fungsi aki adalah untuk memberi tegangan suply pada ECU (Electronic Control Unit) pada kendaraan yang sudah menggunakan sistem injeksi untuk menyemprotkan bahan bakar kedalam mesin, yang di tandai dengan bunyi " Ttrriiiittt " panjang saat kontak di ON-kan.
Selain itu aki juga berfungsi untuk menghidupkan fungsi starter, lampu sein, klakson maupun lampu variasi yang dipasang pada kendaraan sobat. Jika aki tekor tentu saja akan membuat sistem ECU serta perangkat elektronik/sistem kelistrikan yang lain tidak bekerja secara maksimal, maka dari itu alangkah baiknya kita menjaga agar aki selalu dalam kondisi yang baik.
Untuk membuat charger aki sendiri, perhatikan gambar skema di bawah ini :
Sedikit pemahaman yang perlu di perhatikan, bahwa sebenarnya charger aki itu tidak harus menggunakan trafo dengan arus yang besar. Kebutuhan arus di sesuaikan dengan spesifikasi yang tertera pada aki, jika arus yang dipakai tidak sesuai dengan spesifikasi yang di sarankan, maka akan berakibat buruk bagi aki itu sendiri. Satu hal lagi yang harus di perhatikan adalah lamanya waktu pengisian.
Mengecas aki dengan arus listrik yang besar memang akan lebih cepat, namun ini akan berakibat buruk pada usia pemakaian aki yang semakin pendek (cepat rusak). Pengisian aki yang baik adalah dengan menggunakan charger ber-arus listrik kecil. Namun cara ini akan memakan waktu pengisian yang cukup lama
Untuk menghitung berapa lama pengisian aki dengan charger yang kita buat, kalian bisa gunakan rumus di bawah ini :
Rumus menghitung lama pengisian aki |
Misal, sobat membuat charger aki dari skema diatas, tetapi menggunakan travo dengan arus 3 Ampere. Sedangkan aki yang akan di cas mempunyai spesifikasi 12Volt, 30Ah. Jadi berapa lama waktu yang digunakan untuk mengisi aki sampai penuh?
Jawab:
= 30Ah/3A + 20%(inefisiensi)
= 10 + (10*20%)
= 10 + 2
= 12 Jam
Sebenarnya waktu atau lamanya pengisian aki bisa diakali dan itu juga bisa sesuai dengan keinginan kalian. Jika sobat ingin pengisian yang cepat maka gunakan charger aki dengan arus yang agak besar. Tetapi ingat! arus output dari charger tidak boleh lebih dari 20 % dari arus yang tertera pada aki (Ah) agar aki tidak cepat rusak. Misal dari contoh kasus diatas dengan spesifikasi aki 12 V 30 Ah, arus charger aki yang digunakan tidak boleh lebih dari 6 ampere.
Lalu angka 20% itu darimana??
Jika kalian bertanya angka 20 % itu dari mana? maka berikut ini jawabanya; " 20% tersebut adalah inefisiensi rata-rata yang ditetapkan oleh produsen Accu ketika di charge untuk mengisi dari jam ke jam hingga penuh ".
Skema charger aki yang saya berikan di atas dilengkapi dengan sistem pemutus arus Otomatis menggunakan Transistor dengan sistem cut off. Jadi jika aki sudah terisi penuh, maka secara otomatis arus pengisian akan terputus dan aki akan aman dari pengisian yang berlebihan.
(untuk belajar lebih lanjut tentang rangkaian automatic cut off silahkan kunjungi situs >> electroschematics.com )
Tetapi jika sobat kesulitan dalam membuat sistem otomatisnya, silahkan perhatikan skema yang lebih sederhana di bawah ini :
rangkaian penyearah adaptor dengan trafo CT & 2 dioda (kiri) | rangkaian penyearah adaptor dengan trafo non CT & 4 dioda (kanan) |
Skema tersebut hanyalah dasar adaptor sederhana yang menggunakan penyearah ganda (full wave) 2 dioda untuk trafo CT dan 4 dioda untuk trafo non CT.
- Pilih trafo dengan arus sesuai dengan kebutuhan.
- Ubah nilai kapasitor menjadi minimal 6.000uF/ x volt (pilih tegangan kapasitor sedikit diatas tegangan kerja adaptor, misal 6.000uF/25 volt untuk output 15-18 v) agar charger tidak terlalu drop saat di beri beban aki.
- Tegangan output usahakan lebih tinggi sedikit dari tegangan aki (kisaran 13-15Volt jika aki yang akan di cas memiliki tegangan 12 V)
- Tambahkan LED indikator sebagai penanda bahwa rangkaian sudah ON, dengan cara LED di pasang pada output adaptor dan diseri dengan R 1k agar tidak terbakar.
- Tranformator CT 3 A
- Tegangan 15 V
- penyearah dengan 2 dioda + Led indikator.
skema rangkaian yang saya buat tanpa sistem pemutus arus otomatis, menggunakan trafo-CT 3 Ampere :
daftar komponen :
Skema charger aki sederhana |
Bagian penyearah, LED indikator dan Elco Filter |
- Trafo 3 A 1
- Doida penyearah IN4148 2
- LED 3 V 1
- R 1k 1
- Kapasitor 3300uF/25 V 2
Gambar 1 : Charger aki sederhana. |
Inilah foto jadi charger aki sederhana tanpa sistem pemutus arus otomatis:
Untuk menambahkan sistem pemutus arus menggunakan relai, silahkan tambahkan rangkaian berikut setelah output adaptor cas aki yang telah sobat buat.
Simpelkan?? Munkgin sampai disini dahulu ya gaes, pembahasan tentang cara membuat Charger Aki Sederhana. Semoga yang saya sampaikan di atas dapat bermanfaat bagi anda. Update terus, jangan ketinggalan pembahasan bagaimana kwalitas aki yang baik, dan cara perawatan aki yang benar agar awet. Selamat Mencoba..!!!
Gambar 2 : charger aki sederhana |
Simpelkan?? Munkgin sampai disini dahulu ya gaes, pembahasan tentang cara membuat Charger Aki Sederhana. Semoga yang saya sampaikan di atas dapat bermanfaat bagi anda. Update terus, jangan ketinggalan pembahasan bagaimana kwalitas aki yang baik, dan cara perawatan aki yang benar agar awet. Selamat Mencoba..!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar